Sersan Dua (Serda) Mugiyanto, seorang Prajurit TNI AD anggota Kodim 0705/Magelang, Jawa Tengah yang mengalami musibah saat bertugas sehingga membuatnya kehilangan salah satu kakinya.
Ia kini menggunakan kaki palsu untuk berjalan. Namun semangatnya tak pernah padam untuk tetap mengabdi kepada negara. Ia menjadi pengusaha kelengkeng ditengah keterbatasan fisiknya.
Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Andika Perkasa disela-sela kunjungan kerja ke Akademi Militer, Magelang, bersama Pangdam IV/Diponegoro, serta Gubernur Akmil, beserta jajarannya menemui Serda Mugiyanto, yang direncanakan akan diberangkatkan ke RSPAD Gatot Soebroto, untuk kemudian dibuatkan kaki palsu baru. Serda Mugiyanto bercerita tentang kaki palsunya yang sudah rusak, akibat usia serta mobilitas ketika dirinya bekerja dan bertani.
“Karena utama adalah faktor umur juga karena ada batas waktu untuk digunakan jadi seperti sepatu atau barang lain itu kan ada batas waktunya,” ujar Serda Mugiyanto. Jenderal TNI Andika Perkasa, menyampaikan untuk biaya keberangkatan ke RSPAD Gatot Soebroto akan disiapkan.
“Ya sudah pokoknya nanti kalau ke Jakarta kita yang siapkan kita siapkan, karena kan masalahnya harus diukur di sana. Itu saya siapkan kendaraannya, biayanya untuk kesana pulang balik pokoknya semua, nanti tunggu saya akan langsung Whatsapp nanti kalau sudah clear, memang boleh, nggak ada masalah saya berangkatkan. Pokoknya Mas Mugiyanto nggak keluar uang ya. Oke gitu aja Mas, Mbak,” ujar Jenderal TNI Andika Perkasa.